Siasatinfo.co.id Merangin- Malang nian nasib Siti Nurjanah(13) Siswi kls 6 SDN 33 Sungai Ulak, Kec, Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, diduga dibuly 6 orang teman sekelasnya alami trauma berat, sehingga SN kini mendiami RS Kol Abunjani Bangko untuk perwatan lebih lanjut
Dikenal pendiam, tiba – tiba saja Siti Nurjanah menceritakan kronologis kejadian yang menimpa dirinya kepada keluarga sekitar tangal (10/2/20) lalu.
Satu dari 6 teman lelaki dikelasnya telah memukul kepala dengan tangan yang lain menendang kaki dan menarik jilbab sehingga ia menjadi sakit, ketakutan jika bertemu temennya lagi.
Diiringi tangis penuh harapan ibu korban (Habibah) berjalan kaki datangi sekolah supaya bisa menengahi permasalahan yang di alami anaknya.
Dia berharap agar anaknya tidak takut lagi menjalani aktivitas disekolah, tapi apalah daya jauh panggang dari api, usaha orang tua (SN) tersebut tidak menuai hasil.
Setelah ditunggu berhari – hari tidak ada tanggapan dari pihak sekolah, Siswi kls 6 SD itupun dijemput keluarga Ayahnya di Tabir Ulu untuk berobat. Karena ayah Korban tidak memiliki biaya pihak sekolah dan orang tua terduga pelaku menyepelekan kesembuhan anaknya.
Satu minggu (SN) di obati keluarga Ayahnya di Tabir Ulu, pada 17/2/20 Ke-2 orang tua (SN) FR dan Hbb kembali mendatangi Sekolah berharap mendapatkan perhatian khusus dari sekolah agar tidak diganggu temanya, tetap saja dicuekin.
Dikarenakan Kejadian itu dilingkungan Sekolah dalam kelas saat Jam Belajar. Sehingga media ini mendatangi langsung SDN 33 Merangin untuk mendapatkan Informasi lebih lanjut.
Kasek SDN 33 Merangin (RM) berserta wali murid memanggil dan mempersilahkan Media ini menanyakan kebenarannya secara langsung kepada ke-6 terduga di ruang guru 17/2/20.
“Ya orang tua (SN) pernah mendatangi sekolah ini terkait sakitnya (SN) akibat dibuly temannya Jelas RM selaku Kasek SDN 33 Merangin. Namun saya suruh Ibuk EL Wali kelas 6 untuk menyelesaikan waktu itu.
“saya sibuk, saya ini kepala sekolah dan saya tidak ngurus murid. Saya hanya mengurus guru,” Tandas Kepsek tegang ketika dikonfirmasi siasatinfo.co.id.
Ke’enam terduga sangat menyesali perbuatannya terhadap (SN) di hadapan Kasek, Wali Kelas Senin (17/2/20 ).
Mereka adalah berinisial Z,G,I,A,M,Y, Ke-6 terduga menangis dihadapan (SN) sambil minta maaf dan dua siswi lainnya menangis berpelukan sambil meminta maaf juga.
Kepada Siasatinfo.co.id salah satu siswa terduga mengakui, bahwa kls 6 tidak di ajarkan kedisiplinan jarang belajar dan gurunya ibu EL jarang masuk, tidak pernah menerangkan pelajaran hanya menulis dan menulis saja jelas siswa.
Proses Mediasi pada tanggal 19/2/20 akhirnya membuahkan hasil semua yang bersangkutan bersepakat mengecek kepala (SN) 20/2/20 di RS ternama di Kabupaten Muaro Bungo.
Korban mendapat benturan bagian kepala saat dibully, sehingga alat canggih dibugopun tidak menemukan apa penyebab sakit dikepala (SN) itu.
Keluarga korban berharap KADISDIK Merangin melalui Kepala Sekolah SDN 33 Sungai Ulak benar2 menengahi dalam hal ini, jangan anggap keterbatasan dan kekurangan orang tua (SN) menjadi kendala SN mendapatkan ketidak adilan.
Sekarang Siti Nurjanah terbaring Di RS Umum Kol Abunjani Bangko, setelah mendapatkan perhatian khusus dari dinas sosial kabupaten Merangin.
Sesuai dengan surat rujukan nomor: 06/P2tp2a tim pusat terpadu pemberdayaan perempuan dan anak, Senin (09/3/20) telah terjadi kekerasan fisik dan psikis oleh teman-teman sekolah.(Bayhakie)