Siasatinfo.co.id Tapsel – Miris, ketika Indonesia dicabut status dari Negara Berkembang menjadi Negara Maju oleh Amerika Serikat, ternyata masih ada ditemukan warga miskin diberbagai tempat di negeri kita cukup memprihatinkan.
Seperti dialami 3 bocah kakak beradik di Desa Muara Tais II, Kecamatan Angkola Muara Tais, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, terpaksa menyantap sabun cuci sebagai makanan sehari-hari mereka.
Tragedi kemiskinan membuat mereka tak bisa memilih lauk pauk lezat dan bergizi untuk disantap hingga mereka mengalami sakit, saat ini sedang pengawasan dinas kesehatan Tapanuli Selatan.
Ketika kaum elite dan koruptor tidur nyenyak dengan perut kenyang, ada tiga bocah kakak beradik yang terpaksa memakan sabun cuci lantaran tak ada lauk pauk di rumah mereka.
Ketiga kakak beradik itu adalah Novri yang masih berusia 9 tahun, si anak tengah Juliandi (7), serta adik bungsu mereka Andika (4).
Badan kurus, mereka terkulai lemah di atas tikar di sebuah bilik papan berukuran sekitar 6 x 6 meter di Desa Muara Tais II, Kecamatan Muara Angkola Muara Tais.
Sementara itu, Jakarta kembali dikepung banjir. Tak hanya jalanan, sekolah, hingga permukiman warga saja yang diterjang banjir, bahkan banjir juga telah merangsek masuk ke kawasan Istana Presiden.
Pantaskah status Negeri kita berubah status menjadi negara maju dengan kondisi rakyat begini? Ditambah dengan berbagai musibah bencana alam yang masih membutuhkan dana cukup besar agar kondisi
