Siasatinfo.co.id Berita Kerinci – Aneh, Tenaga Kerja Indonesia (TKI), Harizon (24) warga Desa Pengasi Lama, Kecamatan Bukit Kerman Kabupaten Kerinci, setelah bayar uang RM 1600 untuk biaya kepulangan dari Malaysia ke Kampung halamannya di Kerinci, hingga saat ini lenyap tanpa kabar.
Berhasil diperoleh informasi oleh siasatinfo.co.id, Jum’at (10/7/2020) sekitar 8:00 WIB dari Despriti kakak kandung dari Harizon, menyebutkan adiknya hingga saat ini belum juga sampai di Desanya.
“Awal kepulangan setelah 1bulan berada di penampungan agen yang hendak mengirimkannya pulang ke kerinci, melalui jalur udara.
“harizon sudah membayar sebanyak RM1600, tapi dikarenakn alasan korona belum bisa di terbangkan.
“Kabar 4 hari terakhir Hardizon menghilang tanpa berita yang disampaikn kepada keluarga di kerinci,”ujar Despriti.
Penyebab hilangnya Harizon belum diketahui pasti, namun diketahui ada indikasi pertengkaran sesama teman sesama satu penampungan tempat menunggu hari kepulangannya ke Indonesia.
Diketahui sebelumnya, Harizon memang memiliki riwayat sakit mental. ” tapi pas pengurusan kepulangannya dari 1 bulan kemaren dia sudah sembuh,”kata Despriti kepada siasatinfo.co.id.
Kesalnya, oknum agen yang dihubungi oleh keluarga mengaku tidak mau bertangung jawab atas hilangnya harizon.
“Namun atas desakan kita, mereka tetap akan melakukan pencarian, sampai hari ini belum ada kabar dari agen Harizon.
Sementara itu, Harizon sebelum urusan kepulangannya, dia bekerja di ulu langat batu 21, dikumpulkan dipenampungan Pantai Teluk Rumania Johor Malaysia. (Ys/red).
