Warga Tolak Keras TKI Asal Kerinci dari Malaysia Dikarantina Mess Pemda di Kayu Aro

0

Siasatinfo.co.id Berita Kerinci – Aksi penolakan puluhan warga Kayu Aro terhadap belasan Tenaga Kerja Indonesia berasal dari Kerinci Provinsi Jambi bakal dikarantina di Mess Pemda Kayu Aro, dinilai terlalu cemas.

Padahal bukan hanya TKI, tapi orang yang baru pulang dari Jakarta pun bisa akan berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) selama 14 hari. Karantina ini terkait isu pandemi Covid-19 yang sedang terjadi saat ini.

Warga Kayu Aro, Kerinci, Jambi menolak karantina TKI dari Malaysia itu di wilayah mereka. Puluhan massa mendatangi Mess Pemkab Kerinci yang berada di Kayu Aro.

“Ini adalah aksi spontanitas warga menolak keras TKI dari Malaysia dikarantina di sini,” kata warga, ungkap Nike melalui via telepon seluler Sabtu malam (28/3/2020) dilansir siasatinfo.co.id pada brito.id.

Aksi penolakan TKI Malaysia ini diikuti puluhan orang ini berupaya ditenangkan anggota polisi. Warga lainnya mengatakan, mereka menolak keras bila Kayu Aro dijadikan tempat karantina untuk TKI asal Malaysia. Ia mengungkapkan kekhawatiran masyarakat soal diduga terbawanya virus Corona.

“Yang jelas warga menolak keras kalau Kayu Aro dijadikan tempat karantina dan apapun namanya itu,” katanya. Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Kerinci Amrizal saat dihubungi para wartawan  juga membenarkan hal tersebut.

Warga, menurutnya, menolak keras kalau TKI dari Malaysia di karantina di Kayu Aro. “Saya sendiri dengan masyarakat menolak keras kalau (Mes) dijadikan tempat karantina pak,” katanya dihadapan pihak kepolisian.

Informasi sementara ini, belasan TKI dari Malaysia itu datang ke Kayu Aro Kerinci melalui Sumatera Barat.

Kapolsek Kayu Aro, Iptu Dolizar membantah, bahwa Mes Pemkab Kerinci dijadikan tempat karantina TKI dari Malaysia. Menurutnya, tempat penampungan harus berdasarkan standar Operasional (SOP).

“Yang dari Malaysia tidak akan dibawa ke Mes. Itu hanya Miss komunikasi. Tadi sudah aku jelaskan, setelah itu mereka langsung bubar,” katanya.(Rt/Red)