Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Diguyur hujan deras, Sungai dari perbukitan Desa Koto Kapeh meluap hingga melimpah ruah ke badan jalan Nasional tepatnya berada di perbatasan dua Desa Koto Kapeh dan Tutung Bungkuk.
Pasca banjir ini, satu bangunan tempat cucian mobil milik warga Tutung Bungkuk ambruk karena longsor tebing yang tergerus air Sungai yang melimpah lewati Jembatan setempat.
Peristiwa kejadian banjir terjadi tepatnya sekitar pukul 23:30 WIB malam tadi, Senin malam (07/7/24), dan saat ini tim BPBD Kerinci bersama orang Dinas PUPR Kerinci terpaksa turun lokasi untuk melakukan pembersihan lokasi dengan menggunakan 1 unit alat berat dan mesin penyedot air.
“Saat ini orang dari kantor Bencana Alam dan Dinas PUPR sedang bekerja. Kejadian banjir dan longsor sekitar pukul jam 11.30 wib malam senin, 07 juli 2024,”ujar Kades Ujang Ibnu kepada Siasatinfo.co.id.
Informasi berhasil didapat dilapangan oleh Siasatinfo.co.id, diatas jembatan kecil jalan nasional memang semalam cukup mengerikan jika melintas di badan jalan tersebut.
“Semalam kami lewat jalan itu kelihatan banyak Warga Tutung Bungkuk dan Koto Kapeh turun lokasi.
Nampak mereka mencoba menggali sebagian gundukan tanah pinggir jalan agar memudahkan air turun kebawah jalan, memang cukup mengerikan saat kita lewati jalan itu malam tadi,”ujar beberapa pengendara yang kebetulan lewat.
Kondisi saat ini jika melewati jalan ini cukup aman, namun kepada pengendara diminta hati-hati karena sisi jalan sebelah kiri diketahui ada lobang yang dapat menimbulkan kecelakaan dan musibah bagi pengendara.(Ncoe/Red)
