Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Sudah masuki lima hari longsor di ruas jalan Kantor Bupati Kerinci tepatnya dari Sungai Dedap menuju Danau Tinggi Kecamatan Gunung Kerinci terkesan diabaikan bidang tanggap darurat Dinas PUPR Kabupaten Kerinci.
Informasi diperoleh siasatinfo.co.id, Jum’at (21/10/2022) sekitar pukul 15:00 WIB, diketahui ruas jalan titik pertama lokasi longsor sekitar 5 kilometer dari kantor PUPR Kerinci.
Sedangkan titik lokasi longsor lebih parah berada di Kilometer 7 dan KM 8 sekitar 3 titik sepanjang jalan menuju Desa Danau Tinggi.
“Longsor sejak senin pagi tanggal 17/10/22 yakni lima hari lalu. Tapi pihak terkait seperti bidang darurat dinas PUPR malah cuek tanpa berupaya untuk membersihkan longsor menutupi badan jalan.
Ada sekitar 6 titik longsor menutupi badan jalan yang menghambat para kendaraan petani tidak bisa melintasi jalan itu.”
“Sudah kesekian kali longsor di ruas jalan Sungai Dedap menuju Danau Tinggi terjadi longsor jika hujan. Namun pihak dari dinas terkait malah diam,”ujar salah satu pengguna jalan sentra ekonomi tersebut.
Selain sangat meresahkan pengguna jalan, para petani yang mengendarai sepeda motor pun merasa kesal dengan lambannya penanganan jalan longsor.
Menindaklanjuti kejadian tanah longsor ini, Kades Danau Tinggi, Jarulis mengirimkan surat ke Bupati Kerinci, Rabu (19/10/22) dengan prihal: Bantuan satu unit Alat Berat untuk membersihkan material longsor.
Namun disayangkan sampai hari ini Jum’at (21/10) pihak Dinas PUPR Kerinci malah mengabaikan surat permohonan Pemdes Danau Tinggi.
Akibatnya, ruas jalan sentra ekonomi bagi para petani dan masyarakat umum hendak melintasi jalan tersebut terpaksa putar arah ke jalan nasional dari jalur dua bukit tengah menuju Kayu Aro tembus jalur Sungai Tanduk – Koto Tuo – Sungai Kemumu.
Diharapkan kepada bapak Bupati Adirozal untuk tegas terhadap kelalaian bawahannya agar tidak memandang enteng dengan material longsor yang menutupi badan jalan ini.(Ncoe/Red)
