Warga Remau Baku Tuo Resah, Harimau Sumatera Berkeliaran di Pemukiman 

0

Siasatinfo.co.id, Tanjab Timur – Harimau Sumatera kembali lagi dan berkeliaran memasuki kawasan permukiman warga, RT. 06 Dusun II Sungai Remau Desa Remau Baku Tuo Kecamatan Sadu Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi.

Satwa yang dilindungi ini, sempat menerkam hewan sapi milik Asse warga RT. 06 pada Rabu (15/6/2022) sore.

Kejadian itu diketahui malam pada pukul 18.30 WIB. kehadiran harimau ini, mungkin terlihat ada dua ekor sapi yang ada di belakang rumah.

“Diketahui sapi jantan ada di depan rumah, mungkin terlepas dari tali ikatannya,” kata Asse.

Setelah itu, Asse membawa sapi tersebut ke belakang rumah untuk di ikat kembali. Ketika untuk mendekati sapi betina yang ada di belakang rumah, terlihat di bagian pantat kiri sapi mengeluarkan darah luka robek cukup dalam.

“Saya lihat luka robek bagian pantat kiri sapi betina, sepertinya bukan luka dari sabetan senjata tajam, di bagian paha sebelah kanan ada juga luka goresan seperti cakaran,” terang Asse. Saat di konfirmasi awak media Siasatinfo.co.id, Kamis 16 Juni 2022.

Kemungkinan, lanjut Asse. Harimau tersebut pertama menerkam ke sapi jantan, yang sempat kabur ke depan rumah, lalu kemudian mengarah dan menerkam ke sapi betina.

“Awalnya yang diterkam ke sapi jantan, dan melukai dengan cakaran bagian paha kanan, pada saat diterkam sapi berontak terus lari ke depan rumah. Lepas dari terkaman harimau tersebut mengarah ke sapi betina serta menggigit bagian pantat kiri,” ungkap Asse.

Asse juga khawatir harimau akan kembali muncul. Menurutnya, bukan pertama kali terjadi harimau ini memangsa ternak warga, tiga bulan terakhir pernah memangsa dua ekor kambing milik warga Desa Remau Baku Tuo.

“Khawatirnya masyarakat Desa Remau Baku Tuo, sebagian besar aktivitas warga kebanyakan petani. Kami berharap, kepada pihak instansi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jambi, untuk memantau keberadaan Satwa yang dilindungi ini (Harimau Sumatera) kembali berkeliaran memasuki kawasan permukiman warga,” imbuhnya. (Firdaus. F)