Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Viral, Suami Isteri boncengan mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Merk N-Max mulai start dari daerah asalnya disebuah Desa bawah puncak Gunung tertinggi Sumatera dan Asia yaitu, Gunung Kerinci, kini cukup menjadi perhatian kalangan publik di Bumi Sakti Alam Kerinci, Provinsi Jambi.
Sebab, perjalanan Ibadah Umroh dengan mengendarai sebuah motor atau roda dua tentu pasangan suami isteri (Pasutri) telah matang mempersiapkan segala sesuatu perlengkapan, berupa pasilitas agar perjalanan mereka tidak terhambat.
Tak tanggung-tanggung, Pasutri bermotor ini diperkirakan akan melintasi 10 Negara yang tentu harus mempersiapkan, fisik, mental serta Paspor lintas asia hingga sampai ke Jazirah Arab Negara Timur Tengah yakni, Arab Saudi.
Dan ini perlu kita apresiasi dan do’a kan agar perjalanan ibadah umroh keduanya selamat sampai tujuan Kota Mekkah dan pulang ke tanah air kita tentunya, Amin Ya Robbi.
Postingan status sontak viral ini diunggah oleh pemilik akun Facebook “Mak Rhy” 8 jam lalu hingga di like 736 orang, Komentar 142 dan dibagikan/Share 1.284 Fesbuker dengan berbagai komentar do’a diberi kesehatan dan keselamatan pada perjalanan Pasutri ini.
Pada postingan yang dikutip Media Online Siasatinfo.co.id, Jum’at (16/02/2024) pukul 19:45 WIB, tampak foto mulai star dari kediamannya Desa Sangir Tengah disaksikan beberapa orang, keduanya memakai setelan jaket warna hitam,sepatu cat, helm hitam pakai kamera. Berikut bunyi postingannya.
“Mohon bantu pantauannya sahabat fb semuanya, bantu share/viral kan. Agar orang tua kami bisa dipantau banyak orang selama perjalanan.
“Atas nama bapak Ali Mentoria dan Ibuk Morita. Perjalanan start dari Sangir Tengah, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
“Tujuan Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi dalam rangka menunaikan Ibadah Umroh dengan mengendarai sepeda motor N-Max. Perjalanan melewati 10 Negara,”ungkap status Facebook Mak Rhy pemilik akun.
Selain keluarga besar Pasangan Suami Isteri ini, Publik Kerinci dan Sungai Penuh berharap agar perjalanan Ibadah Umroh mereka dipantau semua masyarakat, petugas dijalan, seperti Polantas agar memberikan kemudahan bagi keduanya.*(Ncoe/Red)
