Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh – Pokja UKPBJ dan PPK Proyek Drainase PUPR Kota Sungai Penuh diminta untuk menelusuri dan meneliti dokumen penawaran tiga perusahaan lagi yang terdeteksi melebihi SKP (Sisa Kemampuan Paket).
Jika saja terus dibiarkan, tentu kasus monopoli dalam pelelangan tender proyek di Pemkot Sungai Penuh bisa berefek fatal dan dapat terkena sanksi pinalti terhadap ketiga perusahaan.
“Kemarin ada dua perusahaan yang terdeteksi melebihi SKP. Sekarang ada tiga lagi perusahaan penawar paket trotoar yang melebihi SKP. Pokja dan PPK ini harus hati hati sebelum mengambil keputusan, karena ini kesalahan fatal dan kejujuran dalam menyampaikan penawaran,” ujarnya.
Kemudian lanjutnya, selaku penggiat anti korupsi terus melakukan pemantauan terhadap proses lelang.
“Baik di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci kita terus melakukan pemantauan. Ada beberapa temuan kita terhadap tender ini,” ujarnya.(Sef/Dedi)