Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Seorang nenek-nenek pasien lansia (Lanjut Usia) bernama lengkap Jamiyah, umur 70 tahun, Warga Kampung Baru, Desa Sinimpik, Kecamatan Siulak Mukai, Kabupaten Kerinci Jambi, dituding meninggal dunia terpapar Covid-19.
Padahal menurut persi keluarga, Nenek Jamiyah (70) dibawa kerumah sakit umum Mayjen H A Thalib, lantaran sudah 4 tahun mengalami penyakit stroke. Dalam tempo 5 jam dirawat pasien pun meninggal dunia. Mirisnya, Jamiyah malah dituding meninggal karena Covid-19.
Berikut video petugas meng-kafani jenazah al’a Protokoler Kesehatan Covid-19 disalah satu ruangan RSUD Mayjen H.A.Thalib Kerinci.
Atas peristiwa serta perlakuan pihak petugas Covid-19, Selasa (09/03/2021) hingga pemakaman pasien selesai sekitar pukul 13:00 wib, pihak keluarga langsung terkucil warga sekitar tanpa dikunjungi para pelayat.
“Ulah pernyataan petugas covid di rumah sakit, kami sekeluarga menjadi tersisih. Para pelayat takut datang kerumah.
“Jika mereka petugas tidak bisa buktikan hasil swab almarhum, kami dari pihak keluarga akan menuntut secara hukum,”tandas keluarga kepada siasatinfo.co.id.(Jm/red).
