Tanjab Timur, Siasatinfo.co.id – Mendapatkan ketersediaan air bersih merupakan kebutuhan dan harapan semua masyarakat. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah telah menggelontorkan Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat atau disingkat dengan PAMSIMAS.
PAMSIMAS adalah salah satu Program yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia dengan dukungan Bank Dunia. Program ini dilaksanakan di wilayah perdesaan atau pun pinggiran kota dalam meningkatkan jumlah fasilitas pada warga masyarakat yang kurang terlayani terkait ketersediaan air bersih terutama masyarakat berpendapatan rendah di wilayah perdesaan.
Untuk menjalankan Program PAMSIMAS seperti yang diharapkan, tentunya butuh kerja sama dan dukungan semua pihak, tidak terkecuali pemerintah Desa.
Salah satu contoh PAMSIMAS yang berada di Desa Sungai Tering Kecamatan Nipah Panjang Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi.
Sejak dibangun pada tahun 2017 lalu, PAMSIMAS yang berdiri tepat disamping masjid itu hingga kini belum termanfaatkan secara maksimal.
Menurut “Soleh”, selaku Ketua Kelompok Kerja Masyarakat (KKM) Desa Sungai Tering, PAMSIMAS yang ada telah siap dioperasikan, namun hingga saat ini masih terkendala beberapa hal, salah satunya terkait pembiayaan operasional karena masih kurangnya kesadaran masyarakat, maka dari itu butuh dorongan dan dukungan dari Pemerintah Desa untuk menarik kesadaran masyarakat tersebut.
“Pamsimas itu sudah bisa dioperasikan Bang, cuma masih terkendala biaya operasionalnya”. Ungkap Soleh saat dikonfirmasi awak media Sabtu (15/6/2019).
Awalnya, PAMSIMAS itu memang tidak bisa dioperasikan karena kendala daya kekuatan KWH Ampere Listrik yang lemah, tapi demi terwujudnya Program yang di Rencanakan Pemerintah, dirinya mengambil inisiatif untuk menambah daya kekuatan KWH Ampere Listrik meskipun harus merogoh kocek pribadi.
Tidak sampai disitu saja, “Soleh” juga berupaya menawarkan ke beberapa Instansi yang ada di Desa Sungai Tering dan mendapat respont positif. Meskipun sudah beberapa kali menghadap Kepala Desa untuk meminta bantuan dukungan namun hingga kini belum ada tanggapan.
“Saya sudah beberapa kali menghadap Kepala Desa, namun hingga kini belum ada tanggapan, rencananya habis Hari Raya ini saya akan menghadap lagi, mudah-mudahan ada respont yang positif dan kedepannya nanti, Pamsimas yang ada dapat digandengkan dengan BUMdes”. Harap Soleh. (Faradise)