Siasatinfo.co.id Kerinci – Pagi ini Jum’at (24/4/20) masuki hari kedua sejak pukul 17:00 WIB kemarin sore, korban Deigo Tristan hanyut terseret arus air deras di Sungai Batang Merangin, Lubuk Paku hingga malam tadi belum juga dapat ditemukan.
Berhasildihimpun keterangan dari warga setempat menyebutkan, korban yang diketahui bernama Deigo Tristan (16) adalah siswa kelas 10 SMAN 9 Kerinci – Jambi.
Berawal korban Deigo Tristan (16) hanyut saat sedang mandi bersama lima orang temannya di Sungai Batang Merangin Kerinci.
Menindaklanjuti kejadian ini, pihak Tim SAR Basarnas Kerinci menurunkan 7 anggota malam tadi.” Tim kita sudah dilokasi,”kata Nurhasni.
” Kita dapat dapat info kemaren baru sekitar pukul 19.00 WIB. Tim tadi malam sudah berkoordinasi dengan pihak terkait dilapangan.
“operasional pencarian akan dilakukan pagi ini, Tim sudah di posko lubuk paku,”terang Nurhasni Koordinator Tim SAR Basarnas Kabupaten Kerinci,Kamis (24/4/2020) sekitar pukul 04:46 WIB.
Diketahui dilokasi Sungai Batang Merangin malam tadi arus airnya sedang naik, jika dilakukan pencarian malam tadi, hasilnya juga tidak efektif.
Sementara kondisi lapangan malam tadi, arus Sungai Batang Merangin arusnya sedang naik, dan Tim SAR tentu masih tetap berpedoman pada SOP yang telah ditentukan.
Harapan pihak keluarga bersama Warga Masyarakat Lubuk Paku lain, semoga Deigo Tristan (16) lekas ditemukan keberadaannya pada pagi ini.(Rt/Red).
