Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Mencuat kisruh dugaan korupsi lebih kurang sebesar Rp 900 juta dana anggaran Desa Sungai Batu Gantih Hilir, per bulan Januari – Agustus tahun 2021 di Kecamatan Gunung Kerinci, Kabupaten Kerinci, Jambi, menuai sorotan warga.
Sebab, dana anggaran Desa tertarik dari Bank BPD Jambi disinyalir mencapai Rp 500 juta untuk bulan Januari hingga bulan Agustus tahun 2021, yang dijabat Pjs Napsil saat itu.
Informasi diperoleh dari Warga setempat menyebutkan, bahwa dana sudah ditarik dari rekening koran di Bank Jambi lebih kurang senilai Rp 500 juta itu, masih menimbulkan pertanyaan dikalangan warga maupun perangkat desa.
Usai penarikan uang untuk pembangunan Desa Sungai Batu Gantih Hilir oleh oknum Pjs Napsil, ternyata kegiatan pemberdayaan desa tidak jalan.
Bukan hanya itu, tapi dana tunjangan untuk perangkat desa serta tunjangan para anggota BPD, dan pos anggaran lainnya seperti, PKK, Kader Pos Yandu, Guru PAUD, Imam Khatib, Karang Taruna dan orang adat tidak dibayarkan.
“Memang saat ini sedang ribut dan hangat menjadi buah bibir di sepanjang warung desa kami. Karena uang yang telah dicairkan Pjs Napsil tidak ada nyata fisik yang nampak.
Tidak hanya fisik proyek desa yang tidak dikerjakan, tapi honor para perangkat desa termasuk lembaga lainnya pun dikabarkan tidak dibayarkan,”ujar sumber yang nama tidak dipublikasikan.
Berhasil diperoleh keterangan lainnya, pencairan total Rp 900 juta yakni, pasca dilantik Kades Adhar (Alm) bulan Agustus 2021, ternyata ada pencairan uang lebih kurang Rp 400 juta, itupun masih dipertanyakan realisasi lapangan.
“Pencairan dana Rp 400 juta itu sampai saat ini tidak jelas dan dikabarkan raib hingga tak bisa dipertanggungjawabkan Pemdes.
“Sementara yang Rp 500 juta awal ditarik Pjs Napsil masih dipertanyakan realisasi fisik proyek dan pencairan BLT warga miskin yang hanya 2 triwulan, sedangkan yang triwulan lagi dikemanakan,”beber sumber lainnya.
Sebelumnya diketahui warga Kades terpilih pun dibayang – bayangi oleh Pjs Napsil dalam pencairan dana anggaran desa setempat setelah pelantikan Kades Alm. Adhar.
Heboh diberitakan saat ini, Warga Desa Sungai Batu Gantih Hilir sangat resah dan berharap agar aparat penegak hukum untuk segera mungkin memeriksa mantan Pjs Nafsil yang diduga kuat telah melakukan penyelewengan anggaran Desa ratusan juta pasca Kades Adhar meninggal dunia.
Disayangkan, mantan Pjs Nafsil hingga berita dilansir belum dapat diperoleh keterangannya terkait dana penyelewengan ratusan juta dana desa yang dikabarkan tak jelas juntrungannya. (Mul/Red)