Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Cukup memalukan sejumlah 2 buah bak container sampah milik dua anggaran Desa Koto Tengah dan Desa Senimpik untuk anggaran tahun 2021 masih terlantar di sebuah bengkel las Pak Bela berlokasi di Desa Pasar Senin, Kecamatan Siulak, Kabupaten Kerinci Jambi.
Pantauan Siasatinfo.co.id dilokasi bengkel las, Selasa (24/5/2022) sekitar pukul 09:45 WIB, sebanyak 2 buah bak sampah container warna orange bermerek Desa anggaran 2021 itu, sengaja ditahan oleh pemilik bengkel las karena uang upah belum dibayarkan Kades padahal sudah masuki anggaran tahun 2022.
Informasi didapat dilokasi bengkel las, biaya membuat bak container lebih kurang sebesar Rp 30 juta per container. Sedangkan jumlah dibayarkan berupa DP sebesar Rp 5 juta, lalu sisa Rp 25 juta hingga saat ini belum dibayarkan Kades Koto Tengah dan Senimpik juga belum lunas.
“Sudah masuki anggaran 2022 belum juga dilunasi oleh kedua kades bersangkutan. Jika belum terbayar tentu pemilik bengkel merasa dirugikan.
“Pihak Inspektorat pun sudah cek ke bengkel soal bak container ini. Tapi sampai saat ini belum juga ada tindak lanjutnya dua kades melunasi uang upah dan biaya pembuatannya.
Kita pertanyakan kemana uang anggaran tahun 2021 yang telah dianggarkan oleh dua Kades ini. Pihak Inspektorat Pemkab Kerinci kita minta untuk tegas soal terlantarnya bak container yang merugikan Desa dan pemilik Bengkel Las,”ujar sumber Siasatinfo.co.id, Selasa (24/5/2022).
Hingga berita dipublikasikan, dua orang Kades yakni, Desa Koto Tengah dan Desa Senimpik belum dapat diperoleh keterangannya.
Namun diharapkan kedua Kades ini untuk mempertanggungjawabkan uang anggaran yang telah dianggarkan. Karena, kuat dugaan anggaran pembuatan bak container tahun 2021 hanya masuk saku oknum Kades terkait.(Md/Red)