Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Heboh soal ada pungutan uang Pilkades di Desa Punai Merindu, Kecamatan Danau Kerinci Barat Kabupaten Kerinci diberitakan sebelumnya, Alex Wijaya selaku ketua panitia Pilkades bantah tudingan tersebut.
Namun ia tak menampik ada uang sumbangan para Cakades untuk dana ATK kepada Siasatinfo.co.id, Minggu (21/3/2021) sekitar 11:30 WIB. ” ada sumbangan senialai Rp.2,5 juta perorang, itupun atas dasar kesepakatan mereka.
“uang itu belum mereka bayarkan ke kami selaku pihak panitia hingga saat ini. Hanya Calon Kades Junaidi nomor urut 2 yang sudah membantu panitia, 3 calon lainnya belum ada membantu,”jelas Alex.
Lebih lanjut dikatakan Alex, anggaran dana Pilkades di Desa Punai Merindu hingga saat ini belum ada pencairan dari Pemkab Kerinci. Dan kesepakatan penetapan sumbangan uang Cakades belum ada kepastiannya.
“Untuk sampai sekarang belum ada penetapan pungutan dari panitia pilkades Punai Merindu,”ujarnya.
Untuk diketahui, peserta pemilihan Kepala Desa yang akan terlaksana pada 6 April 2021 itu, Cakades Punai Merindu di ikuti oleh empat orang peserta, adalah: (1). Setrilinda. (2). Junaidi (Mantan Kades). (3). Yasid. (4). Henderson.
Sementara salah satu dari 4 orang Cakades Punai Merindu, Junaidi No Urut 2 (Dua) dihubungi Siasatinfo.co.id via seluler, Minggu (21/3) mengakui memang ada uang berbentuk sumbangan atas dasar kesepakatan 4 Cakades.
“Saya memang betul-betul ingin mencalonkan diri selaku Kades Punai Merindu, ya saya siap bayar sumbangan tersebut.
“Intinya sumbangan ini tidak ada paksaan bagi Cakades disini. Malah empat orang Cakades saya dapatkan informasi belum ada membantu pihak panitia,”imbuh Junaidi kepada Siasatinfo.co.id. (Ncoe/Sst).
