Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Semakin Parah!! Ternyata tidak hanya uang Komite Sekolah yang dijadikan modus untuk melakukan pungutan liar kepada Siswa-siswi di SMAN 13 Kerinci. Gawatnya uang beasiswa pun tega dipotong oknum guru per setiap penerima uang tersebut.
Sebelumnya, diberitakan Siasatinfo.co.id, uang komite sekolah patut diduga sebagai “Biang Kerok” perusak mental anak didik dan bikin malu Siswa-siswi di SMAN 13 Kerinci di Sungai Tutung, Kecamatan Air Hangat Timur Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi.
Sebab, tagihan uang komite termasuk perbuatan Pungli di Dinas Pendidikan baik tingkat daerah maupun provinsi serta nasional.
Ulah perangai pihak sekolah dapat menghambat langkah memperoleh pendidikan tanpa ada intimidasi dan intervensi terhadap siswa.
Ironis lagi, menurut sumber Siasat Info, selain uang komite, uang beasiswa untuk puluhan Siswa-siswi di SMKN 13 sejumlah Rp.1 juta per Siswa dipotong sebesar Rp.250 ribu oleh guru setempat.
“Uang beasiswa harusnya diterima Rp 1 juta sengaja dipotong guru sebesar Rp 250 ribu per setiap siswa yang menerima setiap tahun.
Kalau ada yang belum bayar uang komite sebesar Rp 150 ribu, mereka potong lagi dari uang beasiswa.”
“Jumlah potongan ditambah uang komite tentu totalnya Rp.400 ribu setiap Siswa dipotong langsung tanpa pemberitahuan. Karena buku tabungan bank BNI dipegang guru NZ dan DA,”ujar sumber.
Selain itu, dugaan Pungli dengan modus uang komite siswa terancam tidak dapat nomor dan terancam siswa tidak boleh ikut ujian bila tidak memenuhi perjanjian.
Menurut sumber dari beberapa Siswa di SMA Negeri 13 Kerinci, Sabtu (7/10/23) kepada Siasatinfo.co.id, mengungkapkan bahwa jika tidak bayar uang komite maka mereka tidak diberikan nomor ujian dan tentu tidak bisa ikut ujian.
“Uang Komite Sekolah sebesar Rp.150 ribu, kalau tidak bayar, kami tidak diberi nomor ujian.
“Harus bayar uang itu, bahkan kami tidak bisa ikut ujian karena uang komite tidak dibayarkan,”ujar beberapa Siswa di lokasi SMAN 13 Kerinci.
Terkait dugaan Pungli yang semakin parah dilakukan oknum guru dan soal uang komite Sekolah, Hardito Kepsek SMAN 13 Kerinci, belum diperoleh keterangannya.(Mul/Wan)