Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Terungkap borok suap memuluskan SPJ para Kades agar lolos di tim pemeriksa Inspektorat Pemkab Kerinci, rupanya ada oknum-oknum tim auditor yang terlibat melakukan dugaan Pungli dan mengintervensi Kades untuk kekayaan pribadi.
Ironisnya, modus operandi oknum di pemeriksa lazim disebut Tim Auditor Inspektorat leluasa bermain diduga karena ada tekanan royalty dari atasan di masing-masing Pejabat Inspektorat Pembantu (Irban).
Berhasil diperoleh beberapa informasi dari sumber kompeten Siasatinfo.co.id, Sabtu (19/4/2025), mengungkapkan bahwa permainan Pungli berkedok setoran buka SPJ setiap Kepala Desa di Irban 3 yang dipimpin Andra Namires.
“Modus mereka di pemeriksa Irban 3 beralasan untuk bayar pemeriksaan buka SPJ Desa. Pembayaran sesuai dasar awal senilai Rp. 30 juta per Kades untuk setahun pemeriksaan.
Dasar awal diminta setoran oleh Pemeriksa biasanya mulai dari 25 juta sampai dengan 35 juta, patokan ini bisa berubah-ubah bila masuk lobby setiap Kades.”
“Sejumlah uang yang dimintai oknum pemeriksa di bawah Irban menjual nama tim, ada lagi setoran terpisah yang harus dibayar, kalau tidak bayar tentu SPJ akan bermasalah besar,”ungkap sumber.
Terpisah menurut Aktivis Mulyadi kepada Siasatinfo.co.id, Pungli dengan modus pemeriksaan di masing-masing Irban Inspektur Kerinci ini penyebab korupsi brutal di setiap desa harus diberantas Bupati Kerinci.
“Pantasan para Kades leluasa melakukan korupsi dan rekayasa SPJ pelaksanaan kegiatan fisik proyek bersumber dari dana desa.
Sudah saatnya Bupati Kerinci bertindak tegas untuk memberantas habis permainan kotor, suap, meloloskan SPJ Kades dilakoni Tim Auditor.”
“Ini penyakit kronis di Inspektorat Kerinci yang harus di basmi, habis dana desa digerogoti dengan persekongkolan Kades dengan oknum pemeriksa yang memicu korupsi brutal,” ujarnya Mulyadi.
Namun hingga berita ini dipublish Siasatinfo.co.id, Zufran, SH.MSi, selaku Inspektur belum dapat diperoleh keterangannya, terkait dugaan persekongkolan suap SPJ Kades yang memicu korupsi brutal. (Dna/Dedi/Red)