Sadis! Usai Bunuh Selingkuhan, Mayat Fransisca Wanita Cantik Dibuang Ke Kandang Buaya

Siasatinfo.co.id, Berita Hukrim – Sadis! Seorang selingkuhan isteri orang bernama Ricky Ashary tega membunuh wanita cantik pasangannya, Fransisca Wahyu Retno Panuntun (23), akhirnya pelaku yang melarikan diri itu berhasil ditangkap Polisi.

Terduga pembunuh wanita cantik yang mayatnya dibuang ke kandang buaya di Bumi Perkemahan Mayang Mangurai, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, berhasil ditangkap Polisi, Minggu (25/10/20).

Pelaku pembunuhan Kiri Berhasil Diringkus Polisi.

Pelaku bernama Ricky Ashary. Dia diduga membunuh seorang wanita berparas cantik bernama Fransisca Wahyu Retno Panuntun (23).

Ricky diciduk petugas Resmob Polda Kalimatan Tengah saat berada di indekost kakaknya.

Berikut fakta-fakta kasus pembunuhan Fransisca.

1. Penemuan Mayat di Penangkaran Buaya

Ricky diduga membunuh Fransisca pada Rabu (21/10/2020) lalu dan membuang jasadnya ke penangkaran buaya yang berada di Bumi Perkemahan Mayang Mangurai, Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Saat ditemukan, kondisi jasad Fransisca setengah bugil. Tangannya terikat dan mulutnya ditutup lakban.

Setelah mendapat bukti-bukti awal, petugas langsung mencari pelaku.

2. Korban Pamit ke Suami Kerja

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Fransisca sempat pamit kepada suaminya untuk bekerja pada Selasa (20/10/2020) sekitar pukul 22.00 WITA.

Setelah itu, Fransisca tidak pulang lagi. Kabar mengejutkan kemudian datang keesokan hari. Jasad Fransisca ditemukan dengan kondisi mengenaskan tewas di sekitar penangkaran buaya.

Dari informasi yang diperoleh, Fransisca selama ini berkerja di salah satu kafe di Berau.  Dia dan suaminya merantau dari Jawa ke Kalimantan untuk mencari pekerjaan.

Pasangan ini sudah memiliki bayi yang masih berusia sembilan bulan.

3. Pelaku Adalah Selingkuhan Korban

Kepada petugas, Ricky mengakui perbuatannya. Dia ternyata merupakan selingkuhan korban, Fransisca Wahyu Retno Panuntun (23).

Dia ditangkap saat berada di indekos milik kakaknya ditangkap oleh tim Tim Resmob Polda Kalimatan Tengah, Minggu (25/10/2020).

Dia diciduk setelah petugas mendapati informasi dan berkoordinasi dengan Polda Kalimantan Tengah.

4. Korban Hamil dan Minta Pertanggungjawaban

Kepada petugas kepolisian, Ricky mengakui ulahnya. Dia nekat menghabisi nyawa Fransisca lantaran korban meminta pertanggungjawaban.

Fransisca mengaku hamil. Dia sendiri sebenarnya sudah mempunyai suami dan bayi yang masih berusia 9 bulan.

Fransisca dibunuh dengan cara dijerat pada bagian leher oleh selingkuhannya itu.

5. Sempat Berhubungan Badan di Mobil

Saat bertemu, Ricky dan Fransisca sempat jalan bersama menggunakan mobil. Usai membeli minuman, keduanya berhubungan badan di dalam mobil tersebut.

Setelah itulah aksi pembunuhan dilakukan Ricky. Untuk menghilangkan jejak, dia membuang mayat Fransisca ke penangkaran buaya dan kemudian bergegas pergi.

“Sebelum terjadi pembunuhan, mereka membeli minum dan berhubungan di dalam mobil. Setelah itu, mereka keliling dan pelaku membeli tali dari warung untuk membunuh korban,” kata Teguh kepada wartawan, Senin (26/10/2020).(red)**

Siasat Info.co.id

Recent Posts

Proyek Rehab Rumah Adat Kerinci di Dinas Pariwisata Rp 1,7 M Diduga Mark Up, Kejati Jambi Diminta Usut

Siasatinfo.co.id, Berita Jambi - Makin hangat disorot proyek rehab senilai Rp. 1,7 Miliar dikerjakan CV. Claudia…

15 jam ago

Efek Berjoget dan Tolol Sedunia, Syahroni dan Nafa Urbach Dicopot, Eko Patrio, Uya Kuya Mundur Dari Kursi DPR

Siasatinfo.co.id, Jakarta - Usai tindakan tegas Partai Nasdem mencopot kedua kadernya, Ahmad Sahroni dan Nafa…

16 jam ago

Satu Rumah Permanen di Padang Jantung Kerinci Ludes Dilalap Api

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Musibah kebakaran terjadi pada sebuah rumah permanen di Desa Padang Jantung,…

3 hari ago

Dukung INGUB Jambi, Ormas GRIB Jaya Batanghari Aksi Sweeping Angkutan Batubara

Siasatinfo.co.id, Berita Batanghari - Puluhan orang anggotan Ormas GRIB JAYA DPC Kabupaten Batanghari gelar aksi…

3 hari ago

Habiskan Dana Rp 1,7 M, Proyek Rehab Anjungan Rumah Adat Kerinci Dinilai Mark Up, Dua Ikon Wisata Terbengkalai

Siasatinfo.co.id, Berita Jambi - Sarat dugaan penggelembungan harga bahan dan material yang berpotensi merugikan uang negara…

6 hari ago

MCP Pencegahan Korupsi Jambi, Kerinci Rangking Buncit, Lalu Apa Kinerja Inspektorat?

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Kelas pencegahan korupsi di 11 Kabupaten dan Kota se Provinsi Jambi…

7 hari ago