Siasatinfo.co.id, Berita Jambi – Viral diberitakan terkait Politisi dari Partai Golkar, Amrizal yang kini masih sebagai anggota DPRD Kerinci sejak periode 2014-2019 dan tahun 2019-2024, dan kini Amrizal terjaring lagi pada Pemilu Serentak Februari 2024 lalu untuk anggota DPRD Provinsi Jambi.
Amrizal tersandung kasus dugaan penggunaan ijazah palsu sontak mengundang aksi dan kemarahan para publik dan mahasiswa kerinci.
Sebab, Amrizal yang lolos sebagai anggota dewan kerinci selama 2 periode berhasil dengan mulus mengelabui warga masyarakat di wilayah Kayu Aro serta KPUD Kabupaten Kerinci jika benar memakai ijazah palsu.
Tak heran, puncak dari kemarahan mahasiswa, aktivis dari Himpunan Mahasiswa Sakti Alam Kerinci (HIMSAK) mengecam keras jika Amrizal terbukti memanfaatkan ijazah orang.
“Saya sebagai mahasiswa asal Kerinci merasa sangat malu jika dugaan itu terbukti benar. Bagaimana mungkin seorang anggota dewan yang terhormat menggunakan ijazah palsu,” ujarnya.
Zikri mendesak pihak kepolisian serius membuktikan benar tidaknya dugaan tersebut. Mahasiswa Kerinci dan Sungai Penuh tidak akan tinggal diam. Mereka akan mengawal upaya kepolisian mengusut tuntas kasus ini.
Menurut Zikri, kasus itu jangan sampai simpang siur dan menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat. Zikri akan mengkonsolidasikan mahasiswa untuk turun aksi mempertanyakan kinerja Polda Jambi mengusut kasus itu.
Informasi terakhir diperoleh dari beberapa sumber media menyebutkan, bahwa Pak Harmen seorang mantan Kepala SMP Negeri 1 Bayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, ikut mengungkap tabir Ijazah Amrizal.
Bahkan, eks Kepala SMP Negeri 1 Bayang ini sudah diminta keterangan oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, 24 Juli 2024 yakni, dua hari lalu.
Kepada penyidik Harmen menyatakan sudah memeriksa buku pengambilan ijazah (STTB) siswa SMP Negeri 1 Bayang, alumni tamatan tahun ajaran 1988 -1990.
Alhasil, alumni tahun anggaran diatas, Amrizal yang lahir 17 Juli 1976 di Desa Kemantan, Kerinci, dengan nomor BP 431 dan nomor STTB 072387 sama sekali tidak ditemukan.
Sementara menurut Pak Harmen hanya menemukan data Amrizal yang lahir 12 April 1974 di Desa Kapujan, Pesisir Selatan, Sumatra Barat, dengan nomor BP 431 dan nomor seri STTB 537.
Ironisnya, saat bergulirnya kasus dugaan ijazah palsu Amrizal menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Kerinci yang sudah dua periode sampai 2024 ini, saksi kunci Eks Kepsek telah dikatakan sudah meninggal dunia.
Sementara itu, bahwa Kepala SMP Negeri 1 Bayang, Erman Ahmad, mengeluarkan surat keterangan nomor: 387/108.26.02.5MP.01/Kp-2007 pada 20 Agustus 2007.
Dalam surat ini menerangkan bahwa Amrizal kelahiran Kerinci yang telah kehilangan ijazah.
Selanjutnya, surat keterangan hilang itu tersebut kemudian dilegalisir kembali dan dibenarkan pula oleh Ali Amri, Kepala SMP Negeri 1 Bayang setelah Erman Ahmad.
Namun, Ali Amri kemudian mengeluarkan lagi surat nomor: 067/108.420.10/SMP-01/KP-2014 tertanggal 24 Mei 2024, yang menyatakan data Amrizal kelahiran Kerinci belum ditemukan. Ali Amri ingin meluruskan kejadian.
“Surat dari Erman Ahmad itu salah. Hanya kepolisian yang berhak menerbitkan surat kehilangan. Sekolah hanya mengeluarkan surat keterangan pengganti ijazah, berdasarkan surat kehilangan dari kepolisian, sesuai data di sekolah,” tegas Harmen.
Dari keterangan Harmen dan surat Ali Amri disimpulkan bahwa dugaan ijazah tersebut bukan milik Amrizal Politisi Partai Golkar dengan kelahiran asal Desa Kemantan, Kecamatan Air Hangat Kabupaten Kerinci.
Jika terbongkar kasus ini oleh penyidik Polda Jambi, tidak tertutup kemungkinan Politisi Partai Golkar ini akan masuk penjara dan bisa mengembalikan semua gaji yang telah dihasilkan dari kasus dugaan ijazah palsu. (Dedi/Al)
Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - H-5 menjelang Pilwako Sungai Penuh dukungan masyarakat Kota Sungai Penuh…
Siasatinfo.co.id Berita Sungai Penuh - Calon walikota Sungai Penuh Fikar Azami mengatakan akan kembali melanjutkan…
Siasatinfo.co.id, Jambi - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH., MH dengan didampingi…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Kabar perkelahian antar remaja berlokasi di Desa Tarutung dan Temiai Kecamatan…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Fatal.!! Setelah viral video berdurasi 17 detik saat Taufik disebut sebagai Ajudan…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Malu-maluin saja, belum saatnya tiba waktu pemilihan Bupati dan Wakil Bupati…