Viral di Medsos Soal Proyek Jembatan Senilai Rp 5,1 Milyar, Tipikor Polres Kerinci Turun Kelokasi!

Siasatinfo.co.id Berita Kerinci – Marak dan Viral di Media Sosial (Medsos), soal pembangunan Jembatan baru tepatnya dijalan nasional senilai Rp 5,1 Milyar disinyalir sarat korupsi itu, bikin pihak Tipikor Polres Kerinci turun kelokasi, Selasa (24/12/19).

Pantauan Siasat Info dilokasi kerja, selain sarat Mark Up anggaran berawal pada perencanaan, dugaan korupsi pelaksanaan dengan maling volume pasangan bronjong dan item galian 7.300 Kubik rugikan keuangan negara capai 80 persen.

Pasangan Bronjong Sarat dengan dugaan Maling Volume. Media Siasat Info

Pasalnya, galian pondasi kedua sisi jembatan terhitung paling maksimal terlaksana sekitar 500 kubik minus 6.800 kubik dari 7.300 kubik. Lalu dengan akal bulus pihak pelaksana malah menggali bahu jalan dan penggalian tapak pasangan bronjong yang hitungan volume galian tetap saja berkurang.

Menurut salah satu anggota Tipikor Polres Kerinci kepada siasatinfo.co.id, mereka turun kelapangan untuk mengecek dan mengambil dokomentasi soal adanya indikasi duagaan Mark Up anggaran dana proyek jembatan tersebut.

“Kami sengaja kesini untuk mengecek dan ambil dokumentasi pekerjaan jembatan yang viral dan heboh di media sosial.

Soal kwalitas serta ada dugaan mark up anggaran pembangunan jembatan nasional ini dengan nilai Rp 5,1 milyar marak dan rame diperbincangkan. Kita dari tipikor Polres Kerinci akan tindak lanjuti,” tandas salah satu anggota Tipikor Polres Kerinci kepada siasatinfo.co.id.

Diketahui, pelaksanaan sesuai kontrak kerja dimulai sejak Februari 2019 dengan masa pelaksanaan 240 hari kerja (8 bulan) mestinya sudah selesai pada bulan September 2019.

Fakta dilapangan hingga kemarin, Selasa (24 Desember 2019) pelaksana masih mengerahkan tenaga kerjanya untuk mengerjakan pasangan bronjong dan corran semen dibahu jalan.

Hingga berita ini dilansir Media Siasat Info, Khusairi selaku PPK Jembatan tersebut belum diperoleh penjelasannya tentang kontrak kerja pelaksanaan yang jatuh tempo oleh pelaksana CV Adhi Putra Karya.(Jm/red).

Siasat Info.co.id

Recent Posts

Dicurigai Nilai bantuan PAUD Rp.37 Juta Dan Rp.148 Juta Judul SPJ Sama DD Siulak Kecil Mudik

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Mencuat lagi biaya modal kegiatan belanja yang bersumber dari DD 2023…

1 hari ago

Miris.! Gegara Tak Lunasi Iuran SPP,  Ijazah Siswa Ditahan Setahun Pihak SMKN 11 Merangin

Siasatinfo.co.id Berita Merangin - Miris!! Belum tuntas soal dugaan Pungli Ratusan Juta bertopengkan uang komite sekolah…

1 hari ago

Hebat! Ini Faktanya Pemkab Kerinci Diterima Bupati Monadi Raih Opini WTP BPK RI Jambi

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Hebat! Pemkab Kerinci berhasil memperoleh opini wajar tanpa pengecualian (WTP) diterima…

2 hari ago

Berkedok Komite, Praktik Pungli Brutal di SMKN 11 Merangin Capai Rp.147 Juta, Kepsek Cs Diduga Terima Percikan

Siasatinfo.co.id Berita Merangin - Modus Pungli berkedok uang komite sekolah terjadi pada SMKN 11 di Kabupaten…

2 hari ago

Hendak Edarkan Sabu, Pria Asal Pondok Tinggi Ditangkap Polres Kerinci

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh -Hendak edarkan narkotika jenis Sabu-sabu di Kota Sungai Penuh, Seorang pria…

3 hari ago

Pemeriksaan RS Pratama Rantau Rasau Oleh Tim Polda dan ITS Masih Misteri, Publik Pertanyakan Hasilnya 

Siasatinfo.co.id, Berita Tanjung Jabung Timur - Proyek pembangunan Rumah Sakit Pratama Rantau Rasau yang menghabiskan…

4 hari ago