Tak Henti DD Disorot Warga, Kini Giliran Desa Sungai Gelampeh Kerinci Tuai Tudingan Korupsi

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Tak henti-hentinya ratusan juta Dana Desa (DD) menuai sorotan dari warga masyarakat karena pelaksanaan dan kegiatan dinilai mereka sarat dengan dugaan korupsi.

Bahkan saat ini, giliran tudingan soal penyaluran DD di Desa Sungai Gelampeh, Kecamatan Gunung Kerinci, Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi menjadi polemik, terkait penyaluran uang desa hampir Rp 1 Miliar yang dilaksanakan Mandi Anto selaku Kepala Desa setempat.

Terbukti, beberapa laporan pos kegiatan untuk penyaluran Dana Desa anggaran tahun 2023 lalu ditemukan banyak kejanggalan dan berpotensi merugikan uang masyarakat desa dengan dugaan SPJ modal belanja digelembungkan.

Untuk diketahui, Desa Sungai Gelampeh mendapatkan bantuan DD bersumber dari APBN dan tercatat pada laporan pembaruan data terakhir 18 Juli 2024 sebesar Rp. 750.673.000, ( Rp.750,6 Jutaan).

Selain bantuan DD, Desa ini dapat tambahan dana Rp.100 juta yakni, bantuan dari Provinsi Jambi, total menjadi Rp. 850,6 Juta dan ini harus jelas peruntukannya oleh Kades Mandi Anto.

Menurut informasi berhasil dihimpun Siasatinfo.co.id, sejak beberapa hari lalu, tercatat beberapa pos anggaran biaya kegiatan dilakoni Kades Sungai Gelampeh yang terindikasi kecurangan dengan dugaan SPJ Mark Up (Penggelembungan).

Seperti belanja kegiatan untuk operasional PAUD/TK/TPA/TKA/TPQ/Madrasah menghabiskan anggaran sebesar Rp. 64,4 juta cukup fantastis dan dicurigai laporan belanja tak masuk akal.

“Kami tidak yakin dengan laporan keuangan Kades pada kegiatan Paud, TK, Madrasah dan lainnya bisanya habiskan uang desa sebesar itu.

SPJ yang dilaporkan Kades kami harus betul-betul di periksa kembali oleh pihak Inspektorat biar jelas aliran dananya,”ujar sumber warga setempat.

Kemudian, belanja Posyandu Pemberian Makanan Tambahan Ibu Hamil tercatat dalam laporan Tahap 1 menghabiskan uang Rp 23 juta itu, juga dipertanyakan warga dan perlu dievaluasi pihak berwenang.

Lebih janggal lagi, tentang kebenaran pengucuran biaya anggaran DD untuk kegiatan pelaksanaan MTQ Tingkat Desa yang mencapai Rp 36,4 juta, biaya pengeluaran ini disinyalir tidak sesuai peruntukannya.

Kemudian untuk biaya Peningkatan Sarana dan Prasarana Kepemudaan & Olahraga Milik Desa sebesar Rp 155,9 Juta sarat dugaan korupsi pada pelaksanaan fisik pekerjaan.

Sementara Kades Mandi Anto dikonfirmasi melalui selulernya oleh Kru Siasatinfo.co.id kemarin, Minggu (28/7/2024) terkait pelaksanaan dan pengelolaan Dana Desa Sungai Gelampeh, belum menjawab konfirmasi yang dilayangkan meski sudah centang dua.(Mdona/Ddi/Red)

Siasat Info.co.id

Recent Posts

Sinyal Anggota DPRD PKS dan Ninik Mamak 6 Lurah Mendukung Kinerja Wako dan Wawako Sungai Penuh

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Pertarungan Pilwako sudah selesai. Saatnya saling bergandengan tangan untuk mewujudkan…

1 hari ago

Kasus Rp.5,4 M Dugaan Korupsi PJU Dishub Kerinci Kabur, Kejaksaan Diminta Segera Tentukan Tersangka

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Setelah dinyatakan merugikan negara atas pelaksanaan pekerjaan proyek Penerangan Jalan Umum…

1 hari ago

Bangun TPA Regional Sistim Sanitary Land fill, Gubernur Jambi Minta Bupati Kerinci dan Walikota Sediakan Lahan 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci-Sungai Penuh - Gubernur Jambi Al Haris meminta kepada Bupati Kerinci dan Walikota…

3 hari ago

Lampu Lalin Kota Sungai Penuh Mandek, Kinerja Dishub Lamban, Wako Alpin Diminta Bertindak

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Gawat! Lampu tanda merah pada lampu lalu lintas di lingkungan…

3 hari ago

Sampah Makin Menumpuk!! Walikota Diminta Copot Kadis LH dan Kebersihan

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Sampah dipusat Kota Sungai Penuh dalam tiga hari terakhir tidak…

5 hari ago

Kekurangan Alkes RSU MH Thalib Gubernur Janji Bawa Wako Alfin Temui Menkes

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Gubernur Jambi Al - Haris memastikan akan membawa Walikota Sungai…

5 hari ago