Siasatinfo.co.id Berita Sungai Penuh – Kisruh soal Bimtek bermodus bisnis dengan menggerogoti uang Desa hingga milyaran, bersumber dari APBDes mengikut sertakan Perangkat Kepala Desa dan Badan Musyawarah Desa se Kota Sungai Penuh di Hotel Kota Jambi bikin panas telinga.
Sebab, selain nama Saiful Abuandi mencuat nama Debi Kurniawan orang dekat di pusaran istana Wako AJB sebagai pengelola Bimtek Kades, Perangkat, BPD, bertameng sebuah lembaga hanya akalan bulus semata agar pihak penyelenggara dapat meraup keuntungan besar.
Menurut salah satu sumber Bimtek ini menuai sorotan, selain dinilai tidak profesional dan tidak memiliki azas manfaat, Bimtek ini dituding sebagai proyek mengambil keuntungan bagi pihak tertentu dan diatur oleh orang dekat istana.
“sama sekali tidak profesional, acara dalam undangan 3 hari, hari pelaksanaan hanya satu hari, itupun tidak sesuai dengan materi yang direncanakan,” ungkap salah seorang sumber kepada siasatinfo.co.id, Jum’at (21/8/2020).
Ironis lagi, peserta kecewa lantaran harus menunggu panitia menyiapkan kamar, bahkan penginapan hotel bagi peserta tidak satu tempat.
“peserta datang, tapi tidak boleh masuk kamar, menunggu tamu cek out dulu, kemudian peserta harus rela diganti hotel lain, karena tidak cukup kamar,” ungkapnya.
Heboh soal Bimtek ini lantaran dilaksanakan saat wabah pendemi corona melanda, dengan mengeluarkan uang negara mencapai miliaran rupiah sangat merugikan keuangan Desa.
“setiap peserta bayar Rp. 2.200.000,-, belum lagi SPPD, habiskan uang negara miliaran rupiah” ungkapnya.
Bergulirnya persoalan ini, nama Debi Kurniawan disebut-sebut dan dituding yang mengatur kegiatan Bimtek ini, meskipun dalam Struktur Lembaga nama Debi tidak ada, tapi orang belakang yang mengatur ini semua adalah Debi.
“nama Debi memang tidak ada, tapi saya yakin dia yang mengatur ini semua, bayangkan kok bisa semua perangkat Desa dan BPD ikut, lantaran melihat ada kesan dari istana” ungkap sumber yang namanya tidak ditulis.
Berhasil dimintai keterangan Debi Kurniawan Kasubag Protokoler Humas Pemkot Sungai Penuh, terkiat soal kisruh “Bimtek Bermodus Bisnis” oleh siasatinfo.co.id , melalui Seluler Handphone, Sabtu (22/8/2020) pukul 7:30 WIB, membantah bahwa dirinya tidak ada keterlibatan soal penyelenggara Bimtek.
“Saya tidak ada keterlibatan soal acara Bimtek Kades maupun BPD. Pelaksanaannya langsung oleh sebuah lembaga resmi bukan abal – abal.
“memang selaku Kasubag Protokoler terlebih dahulu hadir untuk persiapkan acara, saya cuma mendampingi bapak Sekda Kota hadir pada acara itu dihotel Luminor tempat peserta dari BPD. Saya pun bingung kenapa nama saya bisa terseret sebagai penyelenggara Bimtek,”ungkap Debi kepada siasatinfo.co.id.(Df/Jm/Red).
Siasatinfo.co.id, Berita Tanjab Timur - Menghadapi pesta demokrasi Pilkada Kabupaten Tanjung Jabung Timur 2024, Thaib…
Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - H-5 menjelang Pilwako Sungai Penuh dukungan masyarakat Kota Sungai Penuh…
Siasatinfo.co.id Berita Sungai Penuh - Calon walikota Sungai Penuh Fikar Azami mengatakan akan kembali melanjutkan…
Siasatinfo.co.id, Jambi - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH., MH dengan didampingi…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Kabar perkelahian antar remaja berlokasi di Desa Tarutung dan Temiai Kecamatan…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Fatal.!! Setelah viral video berdurasi 17 detik saat Taufik disebut sebagai Ajudan…