Habiskan Dana Milyaran, Kegiatan Dinas Perkim Terindikasi Fiktif, BKD Kota Sungai Penuh Kecolongan

Siasatinfo.co.id Berita Sungai Penuh – Terendus ada dugaan fiktif kegiatan di Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim), Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi, dipimpin Kadis Nasrul diduga  menghabiskan dana sekitar Rp 1,4 Milyar mencuat kepermukaan berawal dari honor PNS selaku pekerja tidak dibayarkan.

Tak heran, santer dugaan korupsi soal dana kegiatan tahun anggaran 2018 dan 2019, kini menjadi ‘gonjang ganjing’ dikalangan PNS Kota Sungai Penuh, bahkan tercium pihak Kejaksaan Negeri setempat.

Informasi diperoleh siasatinfo.co.id Selasa (18/02/2020), sejumlah dana Satu Milyar lebih yang dikelola raib diduga tanpa SPJ. Menyeruak kabar,  proses pencairan anggaran ke Badan Keuangan Daerah tanpa melalui prosedur.

“Selain tak sesuai prosedur, ada dugaan slip setoran pajak sengaja dipalsukan melibatkan orang dalam di dinas Perkim,”ujar Sumber yang minta namanya dirahasiakan.

Lebih parah lagi, anggaran yang sudah menjadi silpa juga dicairkan tanpa adanya bukti fisik kegiatan alias fiktif.

“Iya,  kegiatan konsultan (jadi silpa) dicairkan. Kita juga heran, kenapa BKD bisa mensetujui pencairan dana itu tanpa bukti fisik. Bukan dibidang ini saja, dibidang lain juga ada. Sekarang diperiksa khusus oleh inspektorat,” ujar sumber.

Kuat dugaan pencairan anggaran kegiatan senilai Rp 1,4 M itu, Badan Keuangan Daerah Kota Sungai Penuh kecolongan karena tidak selektif terhadap bahan usulan pencairan anggaran dinas.

Mencuat kasus dugaan fiktif kegiatan Dinas Perkim capai Rp 1,4 M, melibatkan para petinggi Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Sungai Penuh, dikabarkan turut kena imbasnya.

Seperti, Afyar Muchtar selaku Kepala Badan Keuangan Daerah, sebelumnya dijabat oleh Mat Rasyid dikabarkan telah dipanggil pihak Kejaksaan Negeri Sungai Penuh.

Bukan mereka berdua saja, namun Kabid Perbendaharaan di BKD yakni, Pada Oloan Siregar dikabarkan turut dipanggil soal kisruh dugaan korupsi tersebut.

Saat ini, temuan capai Rp 1,4 M hasil dari  audit Inspektorat kota sungai penuh, terjadi pemotongan anggaran bidang dan bedah rumah, melibatkan bendahara, Kabid dan Kasi.

Hingga audit Inspektorat mencuat, Bendahara, Kabid, dan Kasi pada kegiatan dinas Perkim tidak dapat menunjukkan SPJ ril tentang kegiatan dengan menghabiskan dana disinyalir mencapai Rp 1,4 Milyar. (Jm/red).

Siasat Info.co.id

Recent Posts

Thaib Haloes Himbau Masyarakat Tanjab Timur: Pergunakan Hak Pilih Sesuai Hati Nurani, Jangan Takut, Laporkan!

Siasatinfo.co.id, Berita Tanjab Timur - Menghadapi pesta demokrasi Pilkada Kabupaten Tanjung Jabung Timur 2024, Thaib…

3 jam ago

H-5 Dukungan Hamparan Rawang Makin Mengerucut : Giliran Garuda 13 Ahmadi – Antos Bergabung dan Nyatakan All Out Menangkan Fikar – Asma

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - H-5 menjelang Pilwako Sungai Penuh dukungan masyarakat Kota Sungai Penuh…

9 jam ago

Dibangun Masa AJB, Tidak Dilanjutkan. Ahmadi, Fikar Kembali Akan Melanjutkan Pembangunan Tembok Penahan Cangking Sepanjang Sungai Bungkal

Siasatinfo.co.id Berita Sungai Penuh - Calon walikota Sungai Penuh Fikar Azami mengatakan akan kembali melanjutkan…

9 jam ago

Sambut Danrem 042/Gapu, Pjs. Gubernur Sudirman Perkuat Sinergi Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Siasatinfo.co.id, Jambi - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH., MH dengan didampingi…

10 jam ago

Perkelahian Remaja di Jalan Tarutung-Temiai, 1 Remaja Meninggal, Akses Jalan Pasar Tarutung Diblokir Massa Warga

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Kabar perkelahian antar remaja berlokasi di Desa Tarutung dan Temiai Kecamatan…

14 jam ago

Fatal!! Insiden Supir Cawabup Diusir Kasar, HTK-EZI Bakal Terancam di 3 Kecamatan Kayu Aro Nihil Perolehan Suara

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Fatal.!! Setelah viral video berdurasi 17 detik saat Taufik disebut sebagai Ajudan…

16 jam ago