Categories: Uncategorized

Didepan Ketua Bawaslu dan KPUD Tanjab Timur, Dillah-Muslimin Berani Berbuat Curang: Profesionalisme Penyelenggara Dipertanyakan

Siasatinfo.co.id, Berita Tanjab Timur – Pasangan calon nomor urut 02 Dillah-Muslimin menuai kecaman publik setelah diduga melakukan pelanggaran moral dan etika dalam debat kandidat yang diselenggarakan oleh KPUD Tanjung Jabung Timur, Jumat malam (15/11/2024). Pasangan ini tertangkap menggunakan handphone selama debat berlangsung, yang memicu kontroversi di tengah masyarakat.

Penggunaan perangkat elektronik saat debat dianggap sebagai pelanggaran etika, terutama karena acara tersebut disiarkan langsung dan disaksikan masyarakat luas. Kehadiran Ketua Bawaslu Tanjab Timur beserta jajaran KPUD sebagai penyelenggara dinilai gagal mencegah tindakan yang mencederai nilai-nilai sportivitas dalam demokrasi.

Penasehat hukum pasangan rival, Laza-Aris, Sahroni, menyampaikan kritik tajam terhadap tindakan tersebut.

“Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Dalam debat yang seharusnya mencerminkan moralitas dan integritas kandidat, paslon Dillah-Muslimin justru menunjukkan pelanggaran etika. Yang lebih ironis, acara ini langsung dikomandoi oleh KPUD Tanjab Timur juga diawasi Ketua Bawaslu. Fakta bahwa pelanggaran ini bisa terjadi menimbulkan spekulasi buruk terhadap profesionalisme penyelenggara,” tegas Sahroni.

Menurut Sahroni, tindakan tersebut bukan hanya merugikan pasangan kandidat lain, tetapi juga mencederai kepercayaan publik terhadap proses pilkada yang jujur dan adil. Ia meminta agar KPUD juga Bawaslu segera memberikan klarifikasi bahkan mengambil tindakan tegas.

“Ketika penyelenggara tidak mampu menjaga independensi dan menegakkan aturan secara ketat, ini berbahaya bagi demokrasi kita. Tindakan Dillah-Muslimin menunjukkan keberanian yang tidak pada tempatnya, atau jika dibiarkan, ini bisa menjadi preseden buruk bagi pilkada selanjutnya,” tambahnya.

Kejadian ini memunculkan tanda tanya besar terkait komitmen penyelenggara dalam memastikan bahwa setiap pasangan calon bertarung secara adil dan bermartabat. Kritik maupun kecaman membanjiri media sosial, dengan banyak warga Tanjab Timur yang menyerukan transparansi hingga tindakan nyata dari pihak terkait.

Pemilihan kepala daerah seharusnya menjadi ajang bagi kandidat menunjukkan visi, misi, dan program unggulan mereka, bukan memperlihatkan pelanggaran yang meruntuhkan kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi. (f.f)

Dedi Siasatinfo

Recent Posts

Tuntutan JPU 15 Tahun Pembunuhan Sadis Terdakwa Agus Kurnia Dinilai Lemah

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Sidang pembacaan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap Agus Kurnia seorang…

15 jam ago

Disorot, 5 Tahun Bantuan PAUD Nurul Huda Semurup dari Dikjar Dikemanakan Kepsek

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Parah! Terungkap sudah 5 tahun berdiri sekolah Pendidikan Anak Usia Dini…

1 hari ago

Bobol Rp 7,1 M Rekening Nasabah Bank Jambi Cabang Kerinci, Refina Divonis 10 Tahun Penjara 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Kasus pembobolan uang Rp 7,1 Miliar rekening nasabah Bank 9 Jambi…

2 hari ago

Stop Bully Anak, Polres Kerinci Ingatkan Sanksi Pidana Pelaku 3,5 Tahun,Denda 70 Juta

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Cegah bullying tindakan terlarang dan kekerasan terhadap murid masih duduk di…

2 hari ago

Ombudsman Jambi Angkat Bicara, Walimurid Diminta Lapor Pungli Berkedok Komite di SMAN 4 Kerinci 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Pungutan uang komite sekolah di SMAN 4 Kerinci Jambi, Lokasi Desa…

3 hari ago

Kepsek SMAN 4 Kerinci Bantah Korupsi Dana BOS, Tapi Akui Ada Uang Komite, Jual Beli LKS dan 3 Seragam Siswa

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Heboh dan Viral berita miring dugaan penyelewengan Dana Bantuan Operasional Sekolah…

4 hari ago