Tragis! Wanita Asal Pelayang Raya Ditemukan Tewas Digudang Pupuk Lolo Gedang Kerinci

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Tragis! Sosok seorang wanita beranak empat (4)  ditemukan tewas dalam sebuah ruko sebagai gudang pupuk. Peristiwa ini sontak bikin gempar Warga Kecamatan Bukit Kerman, Kabupaten Kerinci, Jambi.

Korban sudah tak bernyawa itu merupakan seorang wanita berinisial EJ berusia 45 Tahun. Mayatnya ditemukan disebuah Ruko tempat gudang pupuk berlokasi  di Desa Lolo Gedang, Jum’at (6/12/2024), sekitar pukul 19:30 WIB.

Saat korban EJ yang sudah tak bernyawa lagi akan dievakuasi tim kepolisian dari gudang tersebut, disaksikan banyak warga pintu ruko pupuk dalam keadaan terkunci.

Terhadap korban naas ini, dikabarkan berstatus seorang janda beranak 4 berinisial EJ (45), merupakan Warga Dusun Koto Pandan, Desa pelayang Raya, Kecamatan Sungai Bungkal, Kota Sungai Penuh.

Informasi berhasil dihimpun oleh Media Siasatinfo.co.id, Sabtu (7/12/2024) pukul 05:30 WIB, dari berbagai postingan di Sosmed, dan pembicaraan kakak korban dengan seorang laki-laki berinisial AK diduga sebagai pelaku pembunuhan.

Dalam pembicaraan telpon dari pengakuan kakak korban menyebutkan bahwa pelaku AK mengakui bahwa korban sudah dibunuhnya dalam gudang karena banyak hutang dengannya.

Pelaku berinisial AK dalam pembicaraan telpon yang disampaikan kakak korban mengakui telah membunuh EJ (45) di Gudang Desa Lolo Gedang. Dia pun mengakui sedang berada diluar daerah saat diminta mengantarkan adik dari kakak korban.

Peristiwa tragis ini dibenarkan oleh pihak Polsek Gunung Raya adanya penemuan mayat seorang perempuan di gudang milik pria berinisial AK Desa Lolo Gedang.

Malam tadi  sekitar pukul 21:30 WIB, Tim Inafis Polres Kerinci sudah melakukan investigasi di TKP penemuan mayat, dan Jenazah korban langsung dibawa ke RSU MH A Thalib Kota Sungai Penuh.

Sementara menurut keterangan warga setempat, bahwa gudang pupuk ini, disewa oleh AK dengan mantan Kepala Desa Lolo Gedang.

Selain itu, dari informasi pihak keluarga, bahwa korban EJ dikabarkan telah 4 hari tidak diketahui keberadaannya.

Lalu pihak keluarga mendapatkan petunjuk sebelum penemuan mayat EJ. Mereka dapat telepon dari terduga pelaku AK yang meminta pihak keluarga EJ untuk menjenguk korban sudah tidak bernyawa dalam gudang.

Tabir kasus pembunuhan terhadap korban EJ harus diusut tuntas Tim Penyidik Polres Kerinci, agar pelaku dapat tertangkap segera.

Namun hingga berita ini dipublish Siasatinfo.co.id, belum diketahui persis apa motif pelaku tega menghabisi nyawa korban yang sudah 4 hari menghilang dari keluarga korban.(Ncoe/Red)