Terlibat Kasus Narkoba, Kapolsek Yuni Dipecat Dari Kepolisian

Siasatinfo.co.id, Jakarta – Masih ingat kita kasus penyalahgunaan narkotika dilakukan oleh seorang wanita yang menjabat sebagai Kapolsek bersama – sama dengan 11 orang anak buahnya tersandung narkoba ditangkap tim propam Polda Jawa Barat, berakhir dengan pemecatan.

Saat itu Kompol Yuni ditangkap tim dari Propam Mabes Polri dan Polda Jabar di sebuah tempat di Bandung pada Selasa 26 Februari 2021.

Seperti diketahui mantan Kapolsek Astanaanyar Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi dipecat gegara terlibat kasus narkoba bersama 11 anak buahnya. Yuni sempat mengajukan banding di Mabes Polri namun ditolak.

“Untuk kasus Kapolsek Astanaanyar itu semua sudah di-PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat),” ucap Kabid Propam Polda Jabar Kombes Yohan Priyoto di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno – Hatta, Kota Bandung, Rabu (29/12/2021).

Disebutkan Yohan, Kompol Yuni sempat mengajukan banding atas PTDH tersebut ke Mabes Polri. Namun upaya banding Yuni kandas.

“Yang bersangkutan banding. Karena pamen (perwira menengah), banding di Mabes Polri dan banding ditolak,” tutur Yohan.

Menurut Yohan, atas penolakan banding tersebut, Yuni pun dipecat dari Polri. Menurut dia, hal ini sebagai komitmen Polri memberantas narkoba.

Yang bersangkutan sudah di PTDH. Pimpinan komitmen jelas yang bermasalah narkoba pasti di PTDH,” kata Yohan.

Yuni ditangkap setelah adanya pengaduan dari masyarakat ke Propam Mabes Polri. “Kronologinya adalah adanya satu Dumas (pengaduan masyarakat) yang disampaikan kepada Propam Mabes Polri.

Lalu, Propam Mabes Polri menyampaikan ke Propam Polda Jabar. Seketika itu juga Propam Polda Jabar bergerak menuju Polsek Astanaanyar untuk mencari beberapa orang yang sudah dicurigai,” ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A Chaniago, Rabu (17/2).

Erdi menjelaskan saat ditangkap itu tidak ada barang bukti narkoba di tangan Kompol Yuni. Namun, pihak Propam kemudian melakukan tes urine kepada Yuni.

“Tetapi setelah dites urine, hasilnya positif,” ucap Erdi.

Kasus tersebut menjadi perbincangan hingga membuat sejumlah pihak angkat bicara. Sebab, selain Kompol Yuni, ada belasan oknum anggota Polri lain yang dicurigai terlibat.

“Total ada 12 (orang). Iya termasuk Kapolsek. Jadi, semuanya anggota Polsek Astanaanyar,” ujar Erdi. (Ynr/Red)

Siasat Info.co.id

Recent Posts

Terpental Masuk Jurang, 2 Tewas 17 Penumpang Odong-odong Alami Luka 

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Tragis, Lakalantas tunggal dialami satu unit mobil odong-odong terjadi di…

6 jam ago

Parah! Pungli Uang Komite di SMAN 4 Kerinci Makin Brutal, Siswa Terancam Tak Ikut Ujian 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Makin Parah! Lagi-lagi terbongkar kasus dugaan pungutan liar (Pungli) dengan modus…

1 hari ago

Pasca Pelantikan Pejabat Kerinci, Murison Dinilai Sukses Dudukkan Adiknya Suhatril Jabat Kaban BKPSDM 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Pasca pelantikan 8 Pejabat Eselon II Lingkup Pemkab Kerinci, Kamis kemarin diruang…

2 hari ago

Pelantikan 8 Pejabat Eselon II Pemkab Kerinci Masih Bercokol Wajah Lama

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Sejumlah Pejabat Eselon II Lingkup Pemkab Kerinci sore ini, Kamis (4/12/2025)…

3 hari ago

Sore Ini Laga Ulang Turnamen Bupati Cup Kerinci, PS Semurup Lawan PS SSB Digelar

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Sore ini Kamis (4/12/2025) sekitar pukul 15:30 WIB di lapangan hijau…

3 hari ago

Niat Curangi Panitia Bupati Cup Kerinci Terungkap, KTP Pemain Pino di Dukcapil Ternyata Warga Tanjabbar

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Buntut dari keputusan Tanding Ulang Panitia Bupati Cup Kerinci Tahun 2025…

4 hari ago