Jambi

PPS Kejari Tanjab Timur: Pengawalan Proyek RS Pratama Rantau Rasau Sebatas Aset dan Regulasi 

Siasatinfo.co.id, Berita Tanjab Timur – Proyek pembangunan Rumah Sakit Pratama Rantau Rasau, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, makin disorot banyak pihak.

Pelaksanaan proyek ini menghabiskan anggaran Rp. 43,4 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023, sontak saja menimbulkan banyak pertanyaan publik.

Pasalnya, meskipun baru beroperasi sejak November 2024, sejumlah kerusakan fisik sudah terlihat, seperti retakan pada dinding dan kebocoran pada atap dag beton.

Proyek ini dikerjakan oleh PT Belimbing Sriwijaya bersama KSO PT Bukit Telaga Hasta Mandiri serta diawasi oleh PT. Kalimanya Ekspert Konsultan. Selain itu, proyek ini juga masuk dalam Pengawalan Proyek Strategis (PPS) oleh Kejaksaan Negeri Tanjung Jabung Timur.

Ketika dikonfirmasi, Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Tanjung Jabung Timur, Rahmad Abdul, SH, menjelaskan bahwa pengawalan oleh PPS dilakukan atas permohonan dinas dan diteruskan ke Bupati.

“Proyek pembangunan RS Pratama Rantau Rasau termasuk dalam proyek strategis daerah yang dikawal oleh PPS. Namun, tugas PPS hanya sebatas pengawalan terhadap aset material serta aturan perundang-undangan, bukan aspek teknis atau keuangan karena ada konsultan pengawasnya,” ujar Rahmad, Jumat (7/2/2025).

Terkait honorarium bagi tim PPS, Rahmad menyebutkan bahwa biasanya memang ada, terutama untuk rapat-rapat terkait pengawalan proyek. “Sebagai tim PPS, mungkin ada honor yang dikeluarkan seperti dalam rapat,” katanya.

Ketika ditanya apakah PPS mengetahui adanya kerusakan pada bangunan rumah sakit, Rahmad menegaskan bahwa pengawasan PPS sudah selesai setelah proyek rampung. “Selama prosedur berjalan, kami mendampingi. Namun, setelah pengawasan selesai, kelanjutannya menjadi urusan pihak teknis, terutama dalam masa pemeliharaan,” tambahnya.

Meski proyek ini mendapat pengawasan dari berbagai pihak, fakta bahwa bangunan mengalami kerusakan dalam waktu singkat memunculkan pertanyaan serius.

Publik pun mendesak adanya audit menyeluruh guna memastikan tidak ada kelalaian atau dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan proyek ini. (firdaus.f)

Dedi Siasatinfo

Recent Posts

Pelaku Pencuri Kulit Manis di Semerap Domisili Siulak Gedang Dibekuk Polres Kerinci

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Lagi-lagi Sat Reskrim Polres Kerinci berhasil membekuk pelaku pencurian dengan pemberatan…

7 menit ago

Sinyal Anggota DPRD PKS dan Ninik Mamak 6 Lurah Mendukung Kinerja Wako dan Wawako Sungai Penuh

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Pertarungan Pilwako sudah selesai. Saatnya saling bergandengan tangan untuk mewujudkan…

2 hari ago

Kasus Rp.5,4 M Dugaan Korupsi PJU Dishub Kerinci Kabur, Kejaksaan Diminta Segera Tentukan Tersangka

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Setelah dinyatakan merugikan negara atas pelaksanaan pekerjaan proyek Penerangan Jalan Umum…

2 hari ago

Bangun TPA Regional Sistim Sanitary Land fill, Gubernur Jambi Minta Bupati Kerinci dan Walikota Sediakan Lahan 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci-Sungai Penuh - Gubernur Jambi Al Haris meminta kepada Bupati Kerinci dan Walikota…

4 hari ago

Lampu Lalin Kota Sungai Penuh Mandek, Kinerja Dishub Lamban, Wako Alpin Diminta Bertindak

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Gawat! Lampu tanda merah pada lampu lalu lintas di lingkungan…

4 hari ago

Sampah Makin Menumpuk!! Walikota Diminta Copot Kadis LH dan Kebersihan

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh - Sampah dipusat Kota Sungai Penuh dalam tiga hari terakhir tidak…

6 hari ago