Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci – Ini pengakuan miris Elnida Yani seorang wanita beranak satu sebagai guru honorer diberhentikan sepihak oleh oknum Kepsek Elmida Kasmarni oknum Kepsek di SDN 129/III Koto Tengah, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Pemecatan sepihak oknum Kepsek terhadap Elnida Yani yang diketahui semua murid adalah guru honorer yang rajin mengikuti belajar dan mengajar secara penuh tanpa cuti mulai dari hari Senin sampai Sabtu.
Menurut Elnida Yani dihubungi Siasatinfo.co.id, mengatakan bahwa alasan Kepsek Elmida Kasmarni sangat tidak masuk akal dan tidak sesuai prosedur.
“Saya diberhentikan depan umum dan disaksikan banyak orang, bahkan ada beberapa wali murid.
“Kepsek dengan kasarnya memberi ultimatum dengan dua pilihan didepan umum tidak dalam kantor. Padahal saya mengajar murid disekolah full tanpa ambil cuti dalam satu hari dalam seminggu.
“Kalau memang saya tidak diberhentikan sepihak, tentu saya tidak dikeluarkan dari WhatsApp sekolah. Sekarang Kepsek malah membawa nama orang tua saya dalam sebuah pemberitaan yang tidak tau apa-apa,”ujar Elnida kecewa.
Ditambahkan Elnida kepada Siasatinnfo.co.id, dirinya diberhentikan sepihak lantaran minta izin hanya di jam kedua untuk antar anaknya berusia 4 tahun sekolah di PAUD.
Saya cuma izin di jam kedua untuk antar anak sekolah di PAUD tanpa meninggalkan jam mengajar pertama. Kalau kepsek punya hati tidak mungkin dia melakukan hal diluar prosedur.
“Sedangkan menantu dia belum pernah masuk sekolah malah terdaftar sebagai tenaga honorer dengan absen full diteken dia (Kepsek).
“Tanya saja sama anak murid di sekolah, tidak satupun mereka yang kenal dengan nama guru honor Eliza Shopia honorer Guru PJOK,”ujarnya.
Bukan hanya itu saja, sebelumnya untuk menutupi kekurangan perbuatan licik pemecatan sepihak 4 tenaga honorer pun pernah dilakukan oleh Elmida oknum Kepsek di SDN 129/III Koto Tengah dengan dalih pemalas.
Intinya Kepsek hanya arogan yang ditonjolkan dalam menjabat tanpa memikirkan kemajuan pendidikan di sekolah tersebut. Bahkan Eliza Shopia honorer Guru PJOK tanpa kehadiran ke sekolah absen full diteken dan tidak dikenal murid.
Kisruh di SDN 129/III Koto Tengah, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi ini, heboh dan hangat di bicarakan disepanjang warung karena ulah arogansi seorang oknum Kepsek mulai terendus dan absen bodong penuh rekayasa dilaporkan ke Penegak Hukum.
Lebih Ironis, 4 guru honorer termasuk Elnida Yani dicari – cari kesalahannya agar leluasa diberhentikan sepihak oleh Kepsek Elmida Kasmarni, agar posisi Elnida Yani digantikan Eliza Shopia. Padahal diketahui, menantu Kepsek terdaftar sebagai honorer rekayasa alias Bodong tanpa hadir mengajar di sekolah dan sama sekali tidak dikenal murid, tapi absennya full di paraf.
Informasi diperoleh Siasatinfo.co.id, Senin (25/10/21), empat orang tenaga honorer yang diberhentikan secara sepihak dengan berbagai alasan tidak masuk akal adalah, Suryati fajri, Neni Susanti, Elnida Yani, Reni Guslalia.
“Ya, mereka diberhentikan sepihak tanpa alasan jelas, mereka dikasari Kepsek Elmida dengan berbagai alasan supaya para honorer jenuh dan bosan masuk sekolah.
Hingga berita dipublish Siasatinfo.co.id, Dia (Kepsek – Red) dengan sombongnya mengklarifikasi berita ke Media lain yang jelas – jelas tidak sesuai dengan aturan UU Pers Nomor 40 tahun 1999.( Dona/ Boy/ Ysm)
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Parah! Terungkap sudah 5 tahun berdiri sekolah Pendidikan Anak Usia Dini…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Kasus pembobolan uang Rp 7,1 Miliar rekening nasabah Bank 9 Jambi…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Cegah bullying tindakan terlarang dan kekerasan terhadap murid masih duduk di…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Pungutan uang komite sekolah di SMAN 4 Kerinci Jambi, Lokasi Desa…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Heboh dan Viral berita miring dugaan penyelewengan Dana Bantuan Operasional Sekolah…
Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Gawat, kurangnya perhatian tenaga pendidik di sekolah SD Negeri 94/III Siulak…