Mulai Terendus Dugaan Pemalsuan Data Sebagai Syarat Lolos Tes PPPK Kota Sungai Penuh

Siasatinfo.co.id, Berita Sungai Penuh – Dugaan pemalsuan data sebagai syarat lulus tes administrasi PPPK Kota Sungai Penuh mulai terendus.

Dugaan kecurangan tersebut, adanya belasan tenaga kesehatan yang diduga tidak memenuhi persyaratan, seperti waktu honor hanya 8 bulan bisa lulus seleksi PPPK.

Bahkan juga terendus peserta PPPK yang melamar formasi guru dan lulus dengan honor kurang dari 2 tahun.

Sementara itu, tenaga kesehatan wajib terdaftar di Aplikasi SDMK (Sumber Daya Manusia Kesehatan) milik Kemenkes RI yang wajib mutlak mengikuti PPPK.

Informasinya, Inisial E peserta PPPK yang lulus formasi khusus perawat di Puskesmas Tanah Kampung Kota Sungai Penuh diduga tidak memiliki surat SK/SPMT (Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas), yang asli di keluar langsung oleh Kepala Puskemas Tanah Kampung 18 Maret tahun 2019.

Bahkan Mantan Kapus Puskesmas Tanah Kampung itu sendiri mengaku tidak ada mengeluarkan surat tersebut.

“Ini bukan tandatangan kita, (yang betul tandatangan warna Hitam) dan SPMT itu tidak boleh lah orang lain tandatangan. Saya jugo tidak pernah mengizinkan siapa pun untuk meniru tanda tangan kami saat kami menjabat sebagai kepala puskesmas Tanah Kampung,” kata Zubir mantan Kapus Tanah Kampung

Sementara itu, salah satu peserta PPPK Guru kepada media mengungkapkan adanya kejanggalan peserta yang lulus PPPK Formasi guru. Pasalnya, dia mencium ada oknum yang tidak pernah honor bisa lolos PPPK.

“Kita sudah tahu orangnya. Masa iya honor tidak pernah dan kurang dua tahun sudah memperoleh dapodik, Ini kan aneh. Kami sudah belasan tahun honor dan nilaipun tinggi tidak lulus,” ujar salah seorang peserta PPPK Kota Sungai Penuh kepada wartawan.

Menyikapi hal tersebut, dia meminta BKN untuk turun ke Sungai Penuh dalam membongkar adanya dugaan pemalsuan data dalam kelulusan administrasi.

Sementara itu, ditempat yang sama Direktur LSM Jamtos Iksan Darathuni meminta kepada aparat hukum untuk mengusut dugaan kecurangan tersebut.

“Saat ini kita terus melakukan pengumpulan data – data. Dugaan kita, kecurangan ini dilakukan sudah Terstruktur dan Masif, dimulai dari pemberkasan awal,” terangnya.(Dfi/Rk/Red)

Siasat Info.co.id

Recent Posts

Viral Rekaman Suara Kadishub Kerinci Soal Keterlibatan 3 Pimpinan DPRD Terlibat Proyek Dishub

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Setelah heboh penggeledahan rumah 2 orang Tersangka, Helpiandi dan Reki Eka…

19 jam ago

Pasca Rumah 2 Tersangka Proyek PJU Dishub Kerinci Digeledah Jaksa, Status Andri Konsultan Disoal 

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Panas bergulir kasus dugaan korupsi Rp.2,7 Miliar dari pagu anggaran sekitar…

2 hari ago

Kejaksaan Geledah Rumah 2 ASN Tersangka Korupsi Proyek PJU Dishub Kerinci

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Terkait penegakan hukum kasus dugaan korupsi proyek Pengadaan Penerangan Jalan Umum…

3 hari ago

Miris!! Puluhan Tahun Pasutri Mayurdi-Supik Warga Miskin Desa Lubuk Pauh Tidak Tersentuh Bantuan

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Miris.!! Semestinya Dana Desa (DD) diperuntukkan untuk membangun dan mensejahterakan masyarakat di…

4 hari ago

Setelah Viral Uang Teken PPPK Paruh Waktu, Kedok Sarang Pungli Dikjar Kerinci Mencuat

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Mulai terbongkar beberapa kedok bermodus dengan dugaan sudah jadi sarang pungutan uang…

4 hari ago

Masyarakat Petani Kerinci Sungai Penuh Dukung Penuh P3-TGAI Untuk Ketahanan Pangan

Siasatinfo.co.id, Berita Kerinci - Saat ini  Warga Masyarakat sangat mendukung program percepatan peningkatan tata guna…

6 hari ago